SELAMAT DATANG DI RANTING BAHASA

Friday, October 22, 2010

Seimbang Karena SENI

Menurut Wikipedia, Seni pada mulanya adalah proses dari manusia, dan oleh karena itu merupakan sinonim dari ilmu. Kini, seni bisa dilihat dalam intisari ekspresi dari kreatifitas manusia. Seni sangat sulit untuk dijelaskan dan juga sulit dinilai, bahwa masing-masing individu artis (pelaku seni) memilih sendiri sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni adalah proses dan produk dari memeilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan medium, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan , gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara se-efektif mungkin untuk medium itu. Sekalipun demikian, banyak seniman mendapat pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga beberapa garis pedoman sudah muncul untuk mengungkapkan gagasan tertentu lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermaksud kemampuan dan mawar merah yang bermaksud cinta). Semua orang mencintai seni, meskipun ada beberapa jenis seni orang tak menikmatinya tapi paling tidak kita semua mencintai seni. Apapun itu, baik seni musik, teater, sastra, ukir, atau pahat memahat dan banyak lagi seni lainnya. Konon orang yang mencintai seni akan merasakan keseimbangan hidup, karena perkembangan otak kanan (otak yang biasanya dipakai untuk mengembangan kreativitas dan mencapai) akan memicu berkembangnya kemampuan otak kiri kita juga. Tak harus menjadi seorang yang ekspert atau ahli dalam berseni yang penting hati kita bisa merasakan keindahan seni itu dengan imajinasi hati kita masing-masing.

0 comments:

Post a Comment